Tanda kanker testis biasanya bisa dideteksi dengan melihat secara langsung bentuk buah zakar. Testis atau buah zakar adalah bagian dari sistem reproduksi pria yang menghasilkan sperma dan hormon testosteron. Pria biasanya hanya memiliki dua testis di bawah penis. Organ ini ditutupi oleh struktur seperti kantong yang disebut skrotum.

Ketika sel-sel sehat di testis berubah dan tumbuh di luar kendali, mereka membentuk tumor ganas yang dapat menyebabkan kanker. Sebagian besar kanker ini adalah sel penghasil sperma, yang juga dikenal sebagai sel germinal.
- Metode Buteyko: Mengatasi Masalah Pernafasan dengan Pendekatan Alami
- Mengenal Apa itu Bisfenol A (BPA)?
- Pria Wajib Baca : Makanan Ini Bisa Tingkatkan Kualitas Sperma
- Buteyko dan Asma Bronkial: Cara Mengatasi Masalah Pernapasan dengan Metode Buteyko
- Analisis Komprehensif: Efek Masturbasi Sejak Usia Muda pada Kesehatan
Banyak kondisi non-kanker, seperti kerusakan dan pembengkakan testis, dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan kanker testis. Namun, pria perlu waspada dan waspada terhadap masalah kesehatan yang dialaminya. Hal ini karena sel kanker dapat berkembang biak kapan saja.
Sebagian besar kasus kanker testis terlihat pada pria berusia antara 20 dan 45 tahun. Menurut Global Burden of Cancer Study (Globocan) 2020, kanker testis di Indonesia mencapai 1.497 kasus dengan 430 kematian. Meski jumlahnya kecil, itu adalah penyakit yang membutuhkan perhatian.
Berikut ini 8 Tanda Kanker Testis yang pria perlu waspadai
Testis yang membesar atau bengkak merupakan gejala awal kanker testis, menurut kutipan dari American Society of Clinical Oncology (ASCO). Namun, ada gangguan kesehatan lain yang diduga sebagai gejala penyakit berbahaya ini.
Benjolan tidak nyeri di kedua testis. Jika ketahuan lebih awal, benjolan ini bisa sebesar kacang polong.
- Nyeri dan mati rasa di sekitar testis dan skrotum.
- Pertumbuhan kedua testis yang tidak seimbang.
- Skrotum saya terasa lebih berat dari biasanya.
- Nyeri di perut bagian bawah atau selangkangan.
- Bengkak pada salah satu atau kedua kaki.
- Nyeri payudara atau pertumbuhan jaringan payudara (ginekomastia) akibat gangguan hormonal.
- Pada tingkat lanjut (stadium), kanker testis dapat menimbulkan gejala lain seperti:
- nyeri punggung bawah;
- sesak napas
- Lendir (dahak) terkumpul di saluran udara
- Sakit dada.
- Penumpukan cairan di skrotum tanpa sebab yang jelas.
Jika seorang pria memiliki tanda-tanda kanker testis, jangan ragu untuk melaporkannya ke dokter spesialis. Deteksi dini justru meningkatkan kemungkinan sembuh. Selain itu, pengobatan yang diberikan akan lebih efektif.
Referensi :
- https://id.wikipedia.org/wiki/Tumor_sel_germinal_testis
- https://id.wikipedia.org/wiki/Testosteron
- https://id.wikipedia.org/wiki/Tumor_sel_germinal_testis
- https://id.wikipedia.org/wiki/Skrotum
- https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-6442780/8-tanda-tanda-kanker-testis-termasuk-zakar-tidak-balance
- https://www.alodokter.com/kanker-testis
- https://id.wikipedia.org/wiki/Testis