Perbedaan Adab dan Akhlak Menurut Ustadz Adi Hidayat: Memahami Nilai Kemuliaan dalam Islam

by -280 Views
Perbedaan Adab dan Akhlak
Perbedaan Adab dan Akhlak

Perbedaan adab dan akhlak sering kali membingungkan banyak orang. Kedua istilah ini memang sering digunakan bergantian dalam kehidupan sehari-hari, namun sebenarnya memiliki makna dan sumber yang berbeda. Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya memberikan penjelasan mendalam tentang kedua konsep ini yang sangat penting dipahami oleh setiap muslim.

Apa Itu Adab?

Adab adalah nilai kemuliaan yang didapatkan melalui proses pendidikan dan pembelajaran. Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa adab terbentuk melalui pendidikan dan akhirnya dapat membentuk peradaban. Yang menarik, untuk mendapatkan adab, syarat utamanya bukanlah keimanan, melainkan kesediaan untuk belajar.

“Kalau anda ingin mendapatkan adab, ukurannya tidak hanya negeri Muslim. Non-Muslim pun bisa mendapatkan itu,” jelas Ustadz Adi Hidayat.

Beliau memberikan contoh nyata tentang bagaimana adab terbentuk di berbagai peradaban:

  1. Peradaban Mesir Kuno
  2. Peradaban Mesopotamia
  3. Peradaban Yunani

Meskipun tidak semua orang di peradaban tersebut beriman kepada Allah SWT, mereka memiliki adab yang baik karena kemauan untuk belajar dan menjadi beradab.

Contoh Adab dalam Kehidupan Modern

Ustadz Adi Hidayat juga memberi contoh negara Jepang yang dikenal karena kedisiplinannya:

  • Orang Jepang sangat teratur saat mengantri
  • Mereka membagi jalur eskalator: kanan untuk yang terburu-buru dan kiri untuk yang santai
  • Jika barang berharga seperti emas ditemukan tergeletak, tidak ada yang berani mengambilnya
  • Barang yang ditemukan di jalan akan dipindahkan ke pinggir agar tidak rusak dan mudah ditemukan pemiliknya

Contoh-contoh ini menunjukkan bagaimana adab terbentuk melalui disiplin dan pendidikan, bukan semata-mata karena keimanan.

Apa Itu Akhlak?

Akhlak adalah nilai kemuliaan yang dihasilkan dari proses ibadah kepada Allah SWT. Berbeda dengan adab, akhlak bersumber dari keimanan dan ibadah. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa akhlak merupakan fitrah kehidupan manusia yang diciptakan oleh Allah.

“Akhlak senapas dengan khulq, kalau sudah terkumpul pada diri kita berubah jadi khulq, itulah yang disebut dalam surat Al-Qalam ketika memuji Nabi SAW: ‘wa innaka la’ala khuluqin ‘adzim’ (dan sesungguhnya engkau benar-benar memiliki akhlak yang agung),” jelas Ustadz Adi Hidayat.

Dari Mana Akhlak Berasal?

Akhlak adalah sifat-sifat baik yang dihasilkan dari ibadah kepada Allah SWT. Saat kita diciptakan, proses penciptaan disebut “khalaq”, dan pencipta disebut “khaliq”. Inilah mengapa Allah disebut “Khaliq” dan kita disebut “makhluk”.

Ustadz Adi Hidayat mengutip ayat Al-Qur’an: “Wama khalaqtul jinna wal insa illa liya’budun” (Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku). Tujuan ibadah ini adalah untuk mendapatkan akhlak mulia.

Perbedaan Utama Antara Adab dan Akhlak

Berikut adalah perbedaan mendasar antara adab dan akhlak:

AdabAkhlak
Berasal dari proses pendidikanBerasal dari proses ibadah
Bisa dimiliki oleh siapa saja yang mau belajarKhusus dimiliki oleh orang yang beribadah dengan benar
Membentuk peradabanMembentuk kemuliaan pribadi
Contoh: disiplin, teraturContoh: menghindari zina, menjauhi minuman keras

Bagaimana Ibadah Membentuk Akhlak?

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bagaimana ibadah seperti shalat berperan dalam membentuk akhlak. Beliau mengutip Al-Qur’an Surah Al-Ankabut ayat 45:

“Utlu ma uhiya ilaika minal kitabi wa aqimis shalah, innas shalata tanha ‘anil fahsya’i wal munkar” (Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari kitab dan laksanakanlah shalat. Sesungguhnya shalat mencegah dari perbuatan keji dan mungkar).

Melalui shalat, seorang muslim diajarkan untuk menghindari:

  • Fahsya’ – Perilaku buruk yang bersumber dari nafsu syahwat seperti pornografi, pornoaksi, zina, LGBT, dan transgender
  • Munkar – Keburukan yang diingkari oleh hati seperti membunuh, merampok, korupsi, berdusta, dan kolusi

Perbedaan Akhlak, Etika dan Moral

Dalam diskusi tentang nilai-nilai kebaikan, penting juga memahami perbedaan akhlak, etika dan moral:

  1. Akhlak – Bersumber dari ajaran agama Islam dan ibadah kepada Allah
  2. Etika – Nilai-nilai baik yang disepakati oleh suatu kelompok profesional atau masyarakat tertentu
  3. Moral – Nilai-nilai baik yang disepakati secara umum dalam masyarakat

Pemahaman tentang perbedaan ini penting karena ada perbuatan yang mungkin dianggap etis atau bermoral dalam masyarakat tertentu, namun bertentangan dengan akhlak Islam.

Perbedaan Akhlak Mahmudah dan Mazmumah

Dalam pembahasan akhlak, terdapat dua kategori utama:

1. Akhlak Mahmudah (Akhlak Terpuji)

Akhlak mahmudah adalah sifat-sifat baik yang sesuai dengan tuntunan Al-Qur’an dan Sunnah, seperti:

  • Jujur (shidiq)
  • Amanah (dapat dipercaya)
  • Sabar
  • Tawakal
  • Qana’ah (merasa cukup)

2. Akhlak Mazmumah (Akhlak Tercela)

Akhlak mazmumah adalah sifat-sifat buruk yang dilarang dalam Islam, seperti:

  • Berbohong
  • Dengki (hasad)
  • Takabur (sombong)
  • Riya’ (pamer)
  • Bakhil (kikir)

Kesimpulan: Pentingnya Memahami Perbedaan Adab dan Akhlak

Memahami perbedaan adab dan akhlak sangatlah penting bagi setiap muslim. Sebagaimana dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat, seseorang bisa saja beradab namun belum tentu berakhlak. Seorang muslim sejati harus berusaha memiliki keduanya.

Adab membuat kita menjadi manusia yang teratur dan beradab di mata masyarakat, sedangkan akhlak membuat kita menjadi hamba yang mulia di hadapan Allah SWT. Keduanya diperlukan untuk menjadi muslim yang sempurna.

Dengan memadukan adab dan akhlak dalam kehidupan sehari-hari, kita dapat mewujudkan peradaban Islam yang tidak hanya teratur dan maju, tetapi juga dijiwai dengan nilai-nilai kemuliaan yang bersumber dari ibadah kepada Allah SWT.

Mari terus belajar untuk meningkatkan adab kita, dan sekaligus memperkuat ibadah untuk memperindah akhlak kita. Karena sesungguhnya, kemuliaan seorang manusia tidak dilihat dari harta atau jabatannya, melainkan dari adab dan akhlaknya.

Wallahu a’lam bishawab.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *