Rahasia Makanan Sehat Ala Sunnah
Dalam dunia kesehatan, nama dr. Zaidul Akbar telah menjadi salah satu rujukan bagi masyarakat yang ingin menerapkan pola makan sehat berdasarkan pendekatan Islami. Belakangan ini, dokter yang dikenal dengan pendekatan kesehatan holistiknya ini membagikan beberapa jurus baru terkait makanan sehat yang bisa diterapkan sehari-hari.
Air Kelapa Plus Madu: Kombinasi Sempurna untuk Hidrasi
Salah satu rahasia kesehatan yang dibagikan oleh dr. Zaidul adalah cara mengonsumsi air kelapa dengan metode yang tepat. Menurut beliau, air kelapa merupakan minuman isotonik alami terbaik yang kaya akan mineral, enzim, dan prebiotik. Yang menarik, dr. Zaidul menjelaskan bahwa kelapa memiliki perlindungan alami berupa sabut dan batok yang melindungi isinya yang berharga.
- Panduan Praktis dan Mendalam: Hipnoterapi Diet untuk Menurunkan Berat Badan
- Resep Obat Batuk Untuk Anak: Solusi Alami ala dr. Zaidul Akbar
- Makan Kepiting, Halal atau Haram? Penjelasan Lengkap Menurut KH. Muhammad Faiz
- AWAS! Tanda Kecanduan BERAT Porno & Masturbasi yang Wajib Diketahui Sebelum Terlambat
- Turun 33 kg dalam 7 Bulan: Rahasia dr. Zaidul Akbar Tinggalkan 3 MakananĀ Ini
“Kalau kita buka penelitian tentang kelapa, di dalamnya terdapat asam amino, mineral, enzim, bahkan bakteri yang baik untuk tubuh,” jelas dr. Zaidul.
Untuk memaksimalkan manfaat air kelapa, dr. Zaidul merekomendasikan untuk menambahkan:
- Satu sendok madu sebagai sumber prebiotik
- Sedikit garam mineral non-rafinasi untuk meningkatkan fungsi lambung
Menurut penjelasannya, madu akan menjadi aktif ketika larut dalam air kelapa, sehingga mudah diserap oleh tubuh. Kombinasi ini menjadi minuman detoksifikasi terbaik yang bisa membantu hidrasi, menyediakan mineral, dan membersihkan racun dalam tubuh.
Tempe dan Kurma: Kombinasi Simbiotik yang Mengejutkan
Inovasi lain yang menarik adalah kombinasi tempe mentah dengan kurma. Meskipun terdengar tidak biasa, dr. Zaidul menjelaskan alasan ilmiah di balik kombinasi ini. Tempe sebagai makanan fermentasi mengandung probiotik, sementara kurma kaya akan prebiotik.
“Ketika probiotik bertemu prebiotik, terjadi simbiotik. Ini adalah makanan terbaik untuk tubuh kita,” ujar dr. Zaidul.
Kombinasi ini tidak hanya baik untuk pencernaan, tetapi juga berpotensi meningkatkan kecerdasan dan daya hafal. Dr. Zaidul menjelaskan bahwa makanan yang kita konsumsi sangat memengaruhi fungsi otak dan emosi.
“Jika makanannya benar, otaknya juga bener. Ini sesuai dengan pepatah ‘you are what you eat’,” tambahnya.
Makanan Sehat Bukan Berarti Tidak Enak
Dr. Zaidul juga membantah stigma bahwa makanan sehat identik dengan rasa yang tidak enak. Melalui beberapa contoh produk, seperti brownies tanpa tepung terigu dan roti sourdough dengan bahan-bahan alami, beliau membuktikan bahwa makanan sehat bisa tetap lezat.
“Kita bisa mengubah dan memperbaiki pola makan umat, asal disiapkan cemilannya,” kata dr. Zaidul.
Produk-produk ini menggunakan bahan-bahan alternatif yang lebih sehat seperti:
- Tepung sagu aren
- Tepung mocaf (modifikasi cassava flour)
- Tepung beras
- Gula aren organik
Kembali ke Real Food: Pelajaran dari Nenek Moyang
Dr. Zaidul mengajak masyarakat untuk kembali ke konsep “real food” atau makanan utuh yang sudah dikenal oleh nenek moyang kita. Ia menjelaskan bahwa tren makanan non-gluten yang sekarang populer sebenarnya sudah lama diterapkan oleh generasi terdahulu.
“Nenek moyang kita sudah tahu. Mereka makan singkong, kenong, dan itu non-gluten. Yang sekarang ini adalah gaya doa,” jelas dr. Zaidul.
Prinsip Makan Sesuai Alam
Dalam diskusinya, dr. Zaidul sering kali menekankan pentingnya “di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung”. Menurutnya, Allah SWT telah menciptakan pengobatan terbaik untuk penduduk suatu negeri di wilayah tersebut. Untuk Indonesia yang kaya akan rempah-rempah dan tanaman obat, kita seharusnya memanfaatkan kekayaan alam ini untuk kesehatan.
Dr. Zaidul juga menekankan bahwa konsep makanan sehat sebenarnya bukan hanya tentang kesehatan fisik, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT.
“Sehat untuk taat. Sehatnya kita untuk membuat kita dekat dengan Allah, dekat dengan Al-Quran, dekat dengan hadist, dengan Rasul,” ujarnya.
Resep Sederhana untuk Kesehatan Tenggorokan
Selain berbagi filosofi makanan sehat, dr. Zaidul juga membagikan resep sederhana untuk mengatasi masalah tenggorokan seperti serak dan radang. Resepnya terdiri dari:
- Air hangat
- Perasan jeruk nipis atau lemon
- Garam mineral non-rafinasi
- Sedikit lada hitam (opsional)
Kombinasi ini dapat membantu meredakan gangguan tenggorokan dan menjaga kesehatan suara, terutama bagi mereka yang banyak berbicara dalam pekerjaan sehari-hari.
Melalui berbagai jurus kesehatan yang dibagikan, dr. Zaidul Akbar terus konsisten mengajak masyarakat untuk beralih ke pola makan sehat yang sesuai dengan fitrah dan ajaran Islami. Dengan pendekatan yang menggabungkan ilmu kesehatan modern dan kearifan tradisional, beliau memberikan solusi praktis untuk menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.